Desa Pematang Rahim
Kecamatan Mendahara Ulu, Kabupaten TANJUNG JABUNG TIMUR - 15
HERI MPd | 11 Februari 2019 | 1.164 Kali Dibaca
Artikel
HERI MPd
11 Februari 2019
1.164 Kali Dibaca
Salah satu kewenangan Pemerintahan Desa yang termasuk dalam 5 Bidang Kewenangan Pemerintahan Desa adalah Pembinaan Kemasyarakatan Desa, seperti Mediasi konflik dan pembinaan terhadap masyarakat.
Tidak dapat dipungkiri beragam permasalahan dan konflik yang kerap terjadi di Desa, mulai dari kasus rumah tangga sampai konflik antar kelompok masyarakat. seperti hal nya terjadi baru baru ini yang sempat menjadi perhatian masyarakat yaitu Konflik masyarakat dan antar 2 keluarga. Saya , Syamsuri, Selaku Kepala Desa Pematang Rahim tidak ingin setiap masalah dan konflik yang terjadi di Desa Pematang Rahim semakin meluas dan menambah masalah baru, selagi masalah dan konflik tersebut masih bisa diselesaikan di Desa dengan bijak tidak grasa grusu dan penuh emosi.
Mengutip informasi yang beredar dan tidak perlu saya sebutkan disini sumbernya, saya sangat menyayangkan informasi dan berita tersebut tidak sepenuhnya benar dan terkesan menyudutkan salah satu pihak. setelah menerima laporan dari masyarakat, minggu malam tanggal 4 Februari sekira pukul 22:30 Wib , saya segera saat itu juga menindaklanjuti dengan melakukan pemanggilan para pihak yang berkonflik dan disaksikan oleh tokoh masyarakat. saya dan Tokoh masyarat yang hadir tidak ingin konflik tersebut berlanjut ke ranah hukum. kami telah berupaya agar para pihak berdamai dengan secara kekeluargaan agar tidak ada tuntutan dikemudian hari, dengan disaksikan oleh saksi yang hadir, kedua belah pihak sepakat berdamai. namun karena ada salah satu pihak keluarga yang tidak ada ditempat, maka mediasi konflik antar pihak keluarga tidak bisa dilanjutkan sampai kedua belah pihak keluarga bisa dipertemukan.
Pada tanggal 8 Februari sekira pukul 20 :00 s/d 21: 50 Wib, kami berhasil mempertemukan kedua belah pihak keluarga. dan mereka sepakat untuk berdamai secara kekeluargaan dengan disaksikan oleh perangkat Desa dan Tokoh Agama.
Saya berharap ini menjadi pelajaran berharga bagi saya khususnya dan masyarakat Desa Pematang Rahim umumnya, setiap masalah dan Konflik pasti ada solusinya selama dihadapi dengan Bijak tanpa disertai unsur dendam atau pun emosi yang tidak terkontrol. kita semua merupakan saudara , keluarga janganlah saling menyakiti.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Sebagai bahan renungan saya lampirkan :
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman di dalam Al Qur`an :
وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ
Dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yaang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati ? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. [al Hujurat/49 : 12].
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya.
Pepatah lama jangan dilupakan :
" SEMUT DI SEBERANG LAUTAN JELAS KELIHATAN NAMUN GAJAH DI PELUPUK MATA TIADA KELIHATAN "
**SECARA DISENGAJA TIDAK DISEBUTKAN NAMA, KEJADIAN DAN TEMPAT SECARA JELAS, UNTUK MENGHINDARI GHIBAH ....
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
abi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya.
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
abi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya.
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
abi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya.
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
abi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menyeru pelaku perbuatan ini dengan sabdanya:
يَا مَعْشَرَ مَنْ آمَنَ بِلِسَانِهِ وَلَمْ يَدْخُلِ الْإِيمَانُ قَلْبَهُ لَا تَغْتَابُوا الْمُسْلِمِينَ وَلَا تَتَّبِعُوا عَوْرَاتِهِمْ فَإِنَّهُ مَنِ اتَّبَعَ عَوْرَاتِهِمْ يَتَّبِعُ اللَّهُ عَوْرَتَهُ وَمَنْ يَتَّبِعِ اللَّهُ عَوْرَتَهُ يَفْضَحْهُ فِي بَيْتِهِ
Wahai orang-orang yang beriman dengan lisannya, namun keimanan itu belum masuk ke dalam hatinya! Janganlah kalian mengghibah (menggunjing) kaum Muslimin. Jangan pula mencari-cari aib mereka. Barangsiapa yang mencari-cari aib mereka, (maka) Allah akan mencari-cari aibnya. Dan barangsiapa yang Allah mencari-cari aibnya, niscaya Allah akan membeberkan aibnya, meskipun dia di dalam rumahnya.
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman di dalam al Qur`an :
وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ
Dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yaang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. [al Hujurat/49 : 12].
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman di dalam al Qur`an :
وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ
Dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yaang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. [al Hujurat/49 : 12].
Read more https://almanhaj.or.id/3697-bahaya-menggunjing.html
Komentar Facebook
Statistik Desa
Populasi
2276
Populasi
2106
Populasi
-
Populasi
-
Populasi
4382
2276
LAKI-LAKI
2106
PEREMPUAN
-
JUMLAH
-
BELUM MENGISI
4382
TOTAL
Aparatur Desa
Sekretaris Desa
A. SYAMSI
Kepala Desa
M. DONG
KAUR UMUM DAN PERENCANAAN
ABDUL KADIR
KADUS KARYA MANDIRI
KATENU
KADUS TELADAN
FIRDAUS
KADUS PEMATANG SANI
JAMIAH
KEPALA SEKSI PEMERINTAHAN
AMBO ACCA
KAUR KEUANGAN
ITA HARDIANTI, S.I P
Kasi Kesejahteraan dan Pelayanan Umum
MASLAINI
KEPALA DUSUN SIMPANG KIRI
HENDRA SAPUTRA,SPD.i
KEPALA DUSUN KARYA MAJU
NASOHA
Desa Pematang Rahim
Kecamatan Mendahara Ulu, Kabupaten TANJUNG JABUNG TIMUR, 15
Hubungi Perangkat Desa untuk mendapatkan PIN
Masuk
Sinergi Program
Agenda
Belum ada agenda terdata
Komentar
Media Sosial
Statistik Pengunjung
| Hari ini | : | 914 |
| Kemarin | : | 1,363 |
| Total | : | 1,004,125 |
| Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
| IP Address | : | 216.73.216.100 |
| Browser | : | Mozilla 5.0 |
Arsip Artikel
28.426 Kali
SEJARAH KARANG TARUNA NASIONAL
3.802 Kali
Peran Pemerintah Desa dalam Kegiatan Konvergensi pencegahan Stunting
2.747 Kali
Desa Ponggok di Sulap dari Desa Miskin Jadi Desa Terkaya Di Indonesia
2.634 Kali
SISTEM INFORMASI DESA ( S I D )
2.590 Kali
Ekowisata Hutan Desa Berbasis konservasi
2.526 Kali
Kemendes RI melalui Duta digital akan berangkatkan 20 Kader Digital Smart Village Kab. Tanjung Jabung Timur ke Jakarta
2.442 Kali
Heboh Batu yang di duga bercampur Emas, ini Faktanya..
40 Kali
Resmi di lantik,PPDI Tanjung Jabung Timur siap berjuang untuk kepentingan bersama
139 Kali
MAHASISWA SEMESTER 8 MELAKSANAKAN PRAKTIK MENGAJAR PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
127 Kali
M. AWALUDDIN LAKSANAKAN DAKWAH MELALUI GERAKAN PENGURANGAN SAMPAH
683 Kali
Ketua PPDI Provinsi Jambi, M. Nuh, SE terpilih sebagai Sekjen PPDI Pusat Periode 2025 - 2030
435 Kali
HUJAN TURUN TIDAK MENYURUTKAN SEMANGAT UNTUK PERINGATAN ISRA MIKRAJ NABI MUHAMMAD SAW
841 Kali
KPU TANJUNG JABUNG TIMUR RAIH JUARA 1 PARTISIPASI PEMILIH PILKADA SERENTAK 2024
545 Kali
RKDD Pematang Rahim gelar Kegiatan Orientasi dan Rembuk Program Desa Cerdas
Jam Kerja
| Hari | Mulai | Selesai |
|---|---|---|
| Senin | 08:00:00 | 16:00:00 |
| Selasa | 08:00:00 | 16:00:00 |
| Rabu | 08:00:00 | 16:00:00 |
| Kamis | 08:00:00 | 16:00:00 |
| Jumat | 08:00:00 | 16:00:00 |
| Sabtu | Libur | |
| Minggu | Libur | |
Kirim Komentar